Friday, November 30, 2012

Software Quality Management (Manajemen Kualitas)


Jadi, apa itu Manajemen Kulitas ????
Apa itu Software Quality Management???

"KUALITAS" dalam kerangka ISO 9000 didefinisikan sebagai “ciri dan karakter menyeluruh dari suatu produk atau jasa yang mempengaruhi kemampuan produk tersebut untuk memuaskan kebutuhan tertentu”.

"MANAJEMEN KUALITAS" sendiri adalah
bagaimana kita memanajemen atau mengatur kualitas sesuatu. Kualitas apa? Macam-macam. Bisa kualitas proyek, kualitas layanan, kualitas software, dll. Tapi yang akan saya jelaskan di sini adalah mengenai MANAJEMEN KUALITAS SOFTWARE atau Software Quality Management.

Sistem Management Kualitas Berdasarkan ISO 9000

ISO 9000 series adalah standard quality manajemen yang dibentuk berdasarkan dari konvensi ISO/TC 176 (ISO Technical Committee 176) pada 1979. ISO-9000 di bentuk sebagai dasar dari suatu seri standard quality manajemen, yang di susun secara lengkap pada 1982 dan dikenalkan secara umum pada 1983. ISO 9000 seri standard memperkenalkan persyaratan-persyaratan penting yang perusahaan butuhkan untuk menjamin konsistensi produksi dan pengiriman yang tepat waktu terhadap barang dan jasa kepada pasar.

Persyaratan-persyaratan tersebut dapat dipenuhi dengan jalan membangun standard-standard yang tersusun sebagai sistem manajemen kualitas. Konsistensi terhadap semua kebutuhan dan persyaratan konsumen setiap waktu adalah sangat penting untuk menjaga kepuasan dan loyalitas pelanggan. Jika perusahaan kita tidak melaksanakan hal tersebut akan membuat pasar dan pelanggan akan berpaling dari kita dan berpindah kepada saingan kita.
(sumber)


Syarat Penggunaan dalam Quality Management
Ada beberapa bagian yang mana digunakan dalam manajement kualitas, yaitu :

1. Inspeksi
Inspeksi merupakan alat untuk mengukur kegiatan proses konstruksi untuk memeriksa apakah standard spesifikasi udah di capai.


2. Quality control
Pengendalian Mutu (Quality Control) adalah teknik dan aktivitas operasi yang digunakan agar mutu tertentu yang dikehendaki dapat dicapai. Aktivitasnya mencakup monitoring, mengeliminir problem yang diketahui, mengurangi penyimpangan/perubahan yang tidak perlu serta usaha-usaha untuk mencapai efektivitas ekonomi.
(sumber)

Yap, dalam mata kuliah manajemen kualitas, saya sering sekali mendengar dosen menyebutkan "Quality Control", atau bahasa sederhananya adalah kontrol kualitas. Mengapa kualitas perlu dikontrol?
Karena sesuatu dapat dikatakan berkualitas jika memenuhi requirement-requirement. Nah, ketika requirement itu tidak kita kontrol, hasilnya bisa dibayangkan akan seperti apa.

Misalnya, kita membuat sebuah software antivirus, seharusnya software tersebut dapat membasmi virus, melakukan update, mendeteksi virus, dll (requirements). Tetapi ternyata saat pengetesan pertama kita mengetahui antivirus buatan kita itu tidak dapat melakukan update, dan kita memilih untuk mengabaikannya. Nah, antivirus itu sudah dapat dikatakan tidak berkualitas karena requirementnya tidak terpenuhi.

Jadi, kurang lebihnya seperti itulah yang akan saya bahas dalam blog ini : MANAJEMEN KUALITAS SOFTWARE.
Tentang apa saja yang harus dilakukan, bagaimana caranya, segala macam tentang memanajemen kualitas sebuah software. Nantinya saya juga akan menyertakan contoh file-file tugas saya.
Tetapi belum tentu semua yang saya tulis di sini adalah benar 100%, karena di sini saya juga masih belajar, dan yang saya tulis juga adalah pemahaman-pemahaman saya. :)

Sekedar tambahan untuk yang mau mempelajari lebih lanjut, ini adalah kitab pegangan dosen saya dalam mengajar :

Software Quality Assurance by Daniel Galin

Saya adalah orang yang anti dengan buku tebal, apalagi kalau sudah pakai bahasa inggris. Bawaannya pengen dibuat alas tidur. Tapi pernah suatu waktu dosen meminta kami membaca dan memahami untuk pengerjaan tugas. Bukunya cukup mudah dipahami dan menurut saya pribadi sih bukunya bagus untuk belajar (menilai juga betapa seringnya dosen saya membopong buku yang nampak seperti kitab sotasoma ini).

Let's have a nice time~

1 comment:

Ageboy Blog: http://ageboy.blogspot.com/2012/04/cara-agar-blog-tidak-bisa-di-copy-paste.html#ixzz2DpVQ1ZH0